Senin, 10 Januari 2022

Pasar Krempyeng Murah Rezeki

Tak terasa, hampir dua tahun kita hidup dalam wabah Covid-19. Tidak dapat dipungkiri, pandemi ini berdampak pada seluruh aspek kehidupan. Tak terkecuali ekonomi. Banyak usaha gulung tikar, karyawan terpaksa dirumahkan, hingga daya beli masyarakat menurun drastis.

Banyak cara yang dilakukan agar perekonomian masyarakat kembali bangkit. Salah satunya dengan mengadakan Pasar Krempyeng Murah Rezeki. Ide ini dicetuskan oleh TP PKK Kabupaten Ponorogo dengan tujuan untuk menggerakkan roda perekonomian berbasis masyarakat, terutama ibu-ibu anggota PKK desa dan kelurahan.


Pasar Krempyeng Murah Rezeki
Pasar Krempyeng Murah Rezeki Desa Tajug

Pasar krempyeng merupakan jenis pasar tradisional yang beroperasi hanya pada waktu-waktu tertentu, misalnya sepasar atau sepekan sekali dalam hari pasaran Jawa. Waktu jualan hanya beberapa jam saja. Biasanya mulai jam 5 atau 6 dan berakhir sekitar jam 10 pagi. Barang yang dijual pun tidak sebanyak pasar tradisional pada umumnya.

Pasar Krempyeng Murah Rezeki di Ponorogo mulai beroperasi hari Minggu, 9 Januari 2022 kemarin. Hampir seluruh desa dan kelurahan yang ada di Kota Reyog serentak mengadakan di wilayah masing-masing. Pasar dadakan ini dijadwalkan hadir sebulan sekali setiap hari Minggu di awal bulan. Diharapkan, dengan beroperasinya pasar ini, mampu mendorong perputaran ekonomi di wilayah desa dan kelurahan.

Dilarisi Bu Camat Siman 😄

Di kampung halaman saya, Desa Tajug, pasar krempyeng dipusatkan di Kebun Blimbing Bedali. Dengan tema ‘Festival Jajanan Pasar’, pasar krempyeng perdana di tahun 2022 dimeriahkan juga dengan senam bersama. Dipandu oleh Mbak Rini, ibu-ibu PKK serta warga setempat semangat mengikuti. Para penghobi olah tubuh di Ponorogo tentu tak asing dengan instruktur senam sekaligus penyanyi yang satu ini.

Senam bersama Mbak Rini

Sesuai dengan tema yang diusung, barang yang dijual tak jauh dari penganan jadul seperti gethuk, klepon, jenang gombloh, lontong pecel, dll. Namun bukan hanya itu, makanan serta cemilan kekinian seperti nasi ayam geprek serta risoles juga ikut meramaikan. Ada juga yang menjual aneka es dan jamu. Tak ketinggalan, jajanan kesukaan anak-anak: pentol goreng. Semua ludes terjual.

Risoles dan Pisang Aroma

Jamu Parem dan Beras Kencur

Berhubung animo masyarakat terhadap kegiatan ini cukup tinggi, rencananya pengurus PKK bersama Pemdes Tajug akan mengadakan program pemberdayaan ekonomi ini setiap hari Minggu, bukan hanya sebulan sekali. Hal ini sekaligus untuk mempromosikan Kebun Blimbing Bedali yang ke depannya diproyeksikan untuk menjadi destinasi wisata andalan desa.  


Kebun Blimbing Bedali sendiri memiliki fasilitas yang cukup untuk menunjang kegiatan warga. Ada pendopo, area senam, wahana permainan anak-anak, serta saung-saung untuk sekedar duduk menikmati keindahan alam. Berlokasi di pinggir jalan raya, tempat ini cukup mudah diakses. Ditambah pemandangan sejuk persawahan di perbukitan menambah nilai tersendiri. Hingga saat ini, banyak komunitas dari luar Tajug yang telah menikmati fasilitas taman ini. Mulai dari kelompok senam, anggota Pramuka, hingga grup pesepeda yang melintasi kawasan Bedali.

Pasar Krempyeng Desa Tajug

Semoga dengan dibukanya pasar krempyeng ini dapat membantu memulihkan ekonomi warga. Dengan demikian, program PKK dalam membantu pemerintah untuk membangkitkan ekonomi masyarakat dapat terwujud.

PKK hebat, Ponorogo bermartabat.

 


post signature